Semangat Tiada Tara Si Kaki Mungil

Bu Nis
Setiap hari, tak ada waktu baginya tuk berleha-leha. Semangatnya terus menggebu-gebu, bak gunung ditengah samudera. Sengatan terik matahari, tak sanggup mengusirnya. Hantaman ombak pun, tak kuasa menghanyutkan.

Jilbab yang selalu ia kenakan, tak ayal dilumuri peluh. Namun, betapa enggan ia berucap putus asa, apalagi melakukannya.

Diusia tuanya kini, segala perihal duniawi seakan tak lagi berarti baginya, kecuali menafkahi keluarga. Dari tepian sawah, figur santun itu bercerita.

Sejak fajar di musim panen, ibu yang disapa “Nis” ini telah bergegegas menuju sawah. Begitu yang ia lakukan sejak 15 tahun silam. Jarak yang mesti ditempuh, terasa tak sepadan dengan usianya yang kini 52 tahun.

Seribu meter dari kediamannya di desa Cibagbagan, Kabupaten Bandung menuju sawah, senantiasa Bu Nis tapaki dengan kaki mungilnya. Iyat (70) suaminya yang tengah sakit, menjadi alasan mengapa ibu dua anak ini tegar membanting tulang. Juga, tak ingin kehilangan keluarga untuk ketiga kalinya.

Setahun yang lalu, pasca kehilangan satu anak, Bu Nis kembali mengalami hal serupa —Dede– wafat, keturunanya yang berusia 21 tahun. Diantara penyebabnya adalah sakit dan biaya pengobatan yang tak tertanggung.

“Ibu juga kan baru ditinggalin anak bujangan setahun yang lalu. Masih sedih. Gak punya uang buat berobat,” jelasnya.

Di sawah, Bu Nis tak lebih dari sekedar buruh tani. Tak banyak hasil yang ia peroleh dari profesi tersebut. Mulai pukul 6 pagi hingga 2 siang, beliau hanya dapat mengumpulkan 3 kilogram gabah untuk dibawa pulang. Itu pun bila musim panen. Di hari lain, ia hanya meraup keuntungan dari hasil mencuci baju-baju tetangganya. Namun tak pernah terlihat keluhan dari roman keibuan itu. “Tapi yang penting mah halal!,” begitu katanya.

Bu Nis berpesan kepada kita generasi muda untuk tidak bermalas-malasan dalam meniti kehidupan. “Jangan malas! Kan harus berjuang sekarang teh. Kalau malas kan tidak makan, tidak pake baju.”
Labels: Feature

Thanks for reading Semangat Tiada Tara Si Kaki Mungil. Please share...!

0 Comment for "Semangat Tiada Tara Si Kaki Mungil"

Back To Top